DASAR TEORI
Berikut ini akan dibahas beberapa fungsi pustaka yang umumnya disediakan oleh kompiler C untuk mengoperasikan suatu nilai string. Fungsi-fungsi pustaka untuk operasi string, prototype-prototype nya berada di file judul string.h. Beberapa di antara fungsi pustaka untuk operasi string akan dibahas di bawah ini.
Berikut ini akan dibahas beberapa fungsi pustaka yang umumnya disediakan oleh kompiler C untuk mengoperasikan suatu nilai string. Fungsi-fungsi pustaka untuk operasi string, prototype-prototype nya berada di file judul string.h. Beberapa di antara fungsi pustaka untuk operasi string akan dibahas di bawah ini.
1. Fungsi strcpy() untuk Menyalin Nilai String
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strcpy(tujuan, asal)
Fungsi ini dipakai untuk menyalin string asal ke variabel string tujuan termasuk karakter '\0'. Keluaran dari fungsi ini (return value) adalah string tujuan. Dalam hal ini, variabel tujuan haruslah mempunyai ukuran yang dapat digunakan untuk menampung seluruh karakter dari string asal. Contoh implementasinya bisa dilihat pada program salinstr2.c di bawah ini.
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strcpy(tujuan, asal)
Fungsi ini dipakai untuk menyalin string asal ke variabel string tujuan termasuk karakter '\0'. Keluaran dari fungsi ini (return value) adalah string tujuan. Dalam hal ini, variabel tujuan haruslah mempunyai ukuran yang dapat digunakan untuk menampung seluruh karakter dari string asal. Contoh implementasinya bisa dilihat pada program salinstr2.c di bawah ini.
2. Fungsi strlen() untuk Mengetahui Panjang Nilai String
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strlen(var_string);
Fungsi ini digunakan untuk memperoleh banyaknya karakter di dalam string yang menjadi argumennya (var_string). Keluaran dari fungsi ini adalah panjang dari var_string. Karakter NULL tidak ikut dihitung.
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strlen(var_string);
Fungsi ini digunakan untuk memperoleh banyaknya karakter di dalam string yang menjadi argumennya (var_string). Keluaran dari fungsi ini adalah panjang dari var_string. Karakter NULL tidak ikut dihitung.
3. Fungsi strcat() untuk Menggabung Nilai String
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strcat(tujuan, sumber);
Menggabungkan dua buah nilai string tidak dapat dilakukan dengan operator ‘+’, karena operator ini bukan operator untuk operasi string. Penggabungan dua buah nilai string dapat dilakukan dengan fungsi pustaka strcat()dengan menambahkan string sumber ke bagian akhir dari string tujuan. Keluaran dari fungsi ini adalah string tujuan.
Bentuk pemakaian :
#include <string.h>
strcat(tujuan, sumber);
Menggabungkan dua buah nilai string tidak dapat dilakukan dengan operator ‘+’, karena operator ini bukan operator untuk operasi string. Penggabungan dua buah nilai string dapat dilakukan dengan fungsi pustaka strcat()dengan menambahkan string sumber ke bagian akhir dari string tujuan. Keluaran dari fungsi ini adalah string tujuan.
4. Fungsi strcmp() untuk Membandingkan Dua Nilai String
Membandingkan dua nilai string juga tidak dapat digunakan dengan operator hubungan, karena operator tersebut tidak untuk operasi string. Membandingkan dua buah nilai string dapat dilakukan dengan fungsi pustaka strcmp().
Contoh bentuk pemakaian fungsi :
#include <string.h>
strcmp(str1, str2);
Fungsi ini dipakai untuk membandingkan string str1 dengan string str2. Keluaran dari fungsi ini bertipe int yang berupa nilai :
-1, jika str1 kurang dari str2
0, jika str1 sama dengan str2
1, jika str1 lebih dari str2
Membandingkan dua nilai string juga tidak dapat digunakan dengan operator hubungan, karena operator tersebut tidak untuk operasi string. Membandingkan dua buah nilai string dapat dilakukan dengan fungsi pustaka strcmp().
Contoh bentuk pemakaian fungsi :
#include <string.h>
strcmp(str1, str2);
Fungsi ini dipakai untuk membandingkan string str1 dengan string str2. Keluaran dari fungsi ini bertipe int yang berupa nilai :
-1, jika str1 kurang dari str2
0, jika str1 sama dengan str2
1, jika str1 lebih dari str2
Pembandingan dilakukan untuk karakter pada posisi yang sama dari str1 dan str2, dimulai dari karakter terkiri. Acuan pembandingan dari dua buah karakter didasarkan oleh nilai ASCII-nya. Misal, karakter ‘A’ lebih kecil daripada ‘B’ dan karakter ‘B lebih kecil daripada ‘C’.
Fungsi strchr() untuk Mencari Nilai Karakter dalam String
Bentuk pemakaian
#include <string.h>
strchr(var_string, kar);
Fungsi ini dapat digunakan untuk mencari suatu nilai karakter yang berada dalam suatu nilai string. Dalam hal ini adalah mencari karakter kar dalam string var_string. Keluaran dari fungsi ini adalah alamat posisi dari karakter pertama pada nilai string, yang sama dengan karakter yang dicari. Jika karakter yang dicari tidak ada dalam nilai string, maka fungsi ini akan memberikan hasil nilai pointer kosong (NULL).
Fungsi strchr() untuk Mencari Nilai Karakter dalam String
Bentuk pemakaian
#include <string.h>
strchr(var_string, kar);
Fungsi ini dapat digunakan untuk mencari suatu nilai karakter yang berada dalam suatu nilai string. Dalam hal ini adalah mencari karakter kar dalam string var_string. Keluaran dari fungsi ini adalah alamat posisi dari karakter pertama pada nilai string, yang sama dengan karakter yang dicari. Jika karakter yang dicari tidak ada dalam nilai string, maka fungsi ini akan memberikan hasil nilai pointer kosong (NULL).
No comments:
Post a Comment